Review Asus K45V

Prosesor Baru

Perangkat ini mencoba mengesankan pasar via pengunaan CPU I vy Bridge.  

Jika saat ini orang sudah cukup puas dengan laptop berbasis prosesor Sandy Bridge (SB), Intel kini kembali memperbarui teknologi komputasi mobile yang kini memasuki fase “tick”. Teknologi pembuatan chip menggunakan proses produksi 22 nm yang lebih hemat daya namun lebih kencang.

Inilah generasi CPU Ivy Bridge yang dikenali dengan kode Core 3xxx. Asus pun melansir laptop seri N46VM dan K45V yang mengusung generasi Ivy Bridge. Seri N46VM menjadi laptop perdana Asus dengan Ivy Bridge.  

Asus K45V hadir dengan Core i7-3610QM 2,3 GHz bersanding dengan chipset Panther Point HM76. Sebenarnya sudah tertanam chip grafis Intel HD4000 yang diyakini Intel lebih baik dibandingkan Intel HD3000.

Namun di sini, pengujian tidak menggambarkan kemampuan sebenarnya dari HD4000 mengingat laptop ini dilengkapi pula dengan chip grafis GeForce GT630M. Dengan memanfaatkan teknologi Nvidia Optimus, laptop akan melakukan pertukaran kerja antara VGA onboard (HD4000) dan dedicated (GT630M). Tujuannya agar laptop bisa bekerja sesuai kebutuhan tanpa mengorbankan penghematan daya.  

Untuk mendukung aktivitas, K45 V menyediakan fasilitas standar termasuk ketersediaan port HDMI. Sayang sekali, notebook berlayar 14” ini menggunakan baterai dengan kapasitas yang kurang besar. Ini membuatnya kurang ideal untuk dipakai cukup lama di luar ruangan. Agaknya Asus ingin melihat dulu respon pasar terhadap laptop Ivy Bridge sehingga tidak mendesain notebook ini secara khusus.  

Untuk mengetahui kinerja grafisnya, kami menjalankan game Anno 2070 untuk melihat peningkatan olah grafis. Pada konfigurasi paling tinggi, terlihat beban kerja meningkat. Hal ini berimbas pada putaran kipas yang makin cepat untuk menurunkan panas. Pada setting konfigurasi rendah, FPS yang didapat cukup lumayan meski sulit menembus angka 40. Namun secara keseluruhan, gambar masih terlihat halus.

Dalam aktivitas harian, harus diakui teknologi Ivy Bridge memberikan peningkatan cukup bagus dengan kisaran minimal 10% dibandingkan Sandy Bridge yang sekelas.

****

Dengan mengusung prosesor Intel generasi terbaru, tampaknya Asus ingin segera muncul dengan teknologi terbaru di pasaran. Janji Intel menghadirkan Ivy Bridge dengan perbaikan kinerja pun tampaknya telah terbukti. Kini kita tinggal melihat apakah pasar meresponnya dengan baik.

Audio Merdu
Speaker dari Altec Lansing membuat keluaran suara lebih baik dibandingkan speaker standar. Kini mendengarkan musik atau bermain game menjadi lebih asik.

Panas! 
Saat berada dalam beban kerja tinggi (full-load), hembusan angin dari bagian heatsink di sebelah kiri akan terasa panas dan suara kipas juga terdengar lebih kencang.